Dia Bukan Sopir Biasa 33
Alan menyamar sebagai sopir taksi untuk menyelidiki kematian ibunya. Suatu malam, tanpa direncanakan, dia berhubungan dengan Tessa, seorang CEO cantik. Bertahun-tahun kemudian, Tessa menemuinya dengan membawa putri mereka. Demi mempercayakan pengasuhan putrinya dan fokus menyelamatkan Grup Ixadon yang hampir bangkrut, Tessa menikahi Alan. Alan pun tumbuh sayang pada gadis kecil itu dan berjanji melindunginya. Namun, orang tua Tessa justru mengurung gadis kecil itu saat dia sedang mengalami serangan asma, membuat nyawanya terancam. Di saat genting, Alan tiba dan menyelamatkan Tessa beserta putri mereka. Sementara itu, ayah Alan, orang terkaya di negeri itu, mengetahui keberadaan cucunya dan mengadakan pesta amal untuk bertemu. Sayangnya, di pesta itu, calon suami yang dijodohkan untuk Tessa terus mengganggunya. Persis saat Alan hendak meledak, ayahnya datang melindungi keluarga kecilnya. Keluarga Oliver yang dipermalukan lalu bersekongkol dengan Keluarga Campbell untuk merebut saham Tessa. Tanpa sepengetahuan mereka, Alan telah memobilisasi sejumlah perusahaan ternama dari berbagai kota untuk mendukung Tessa. Di puncak kejutan, ayah Alan tampil dramatis dan mengungkapkan hubungan mereka di depan umum. Keluarga Oliver dan Keluarga Campbell pun terdiam, diliputi penyesalan mendalam.